Sering mengalami masalah pada kaki Anda? Hati-hati, mungkin Anda mengalami gejala kolesterol tinggi!

Kolesterol tinggi telah menjadi masalah kronis bagi masyarakat Indonesia. Bagaimana tidak, rata-rata kadar kolesterol Indonesia kini telah sama dengan Amerika, yakni 230–250 mg/dl.

Berdasarkan data yang diperoleh dari Dinas Kesehatan Jawa Tengah pada 2014, prevalensi kolesterol tinggi pada pria adalah sebesar 26,1%, dan wanita 25,9%.

Bahkan, sebanyak 25 dari 1,000 pria Indonesia meninggal dunia karena penyakit jantung yang disebabkan oleh kolesterol tinggi. Penyakit jantung ini masih menjadi pembunuh nomor satu di Indonesia sejak 2005.

Kolesterol tidak hanya bisa menyebabkan penyumbatan jantung, tetapi juga dapat menyumbat pembuluh darah di tungkai dan kaki. Oleh karena itu, gejala kolesterol tinggi pun dapat Anda rasakan pada kaki. Apa saja gejalanya?

Nyeri Kaki

Karena pembuluh darah kaki tersumbat oleh kolesterol, aliran oksigen dan makanan pun menjadi tidak lancar. Akibatnya timbul rasa tidak nyaman, kaki berat, hingga nyeri pada kaki. Gejala ini dapat muncul saat Anda berolahraga atau terlalu banyak berjalan. Biasanya akan membaik saat Anda mengistirahatkan kaki.

Kram Malam Hari

Sering kram kaki pada malam hari selain diakibatkan oleh kekurangan kalsium, kondisi ini juga dapat terjadi karena sumbatan plak kolesterol pada pembuluh darah kaki.

Kram tersebut biasanya terletak pada tumit, jari-jari kaki, dan punggung kaki. Dapat diatasi dengan cara menggantung kaki saat Anda duduk di tepi ranjang.

Perubahan Warna Kulit

Alirah darah arteri yang tidak lancar akibat sumbatan kolesterol, dapat membuat warna kulit Anda berubah. Mulai dari pucat, kebiruan, hingga kehitaman. Perubahan warna ini dapat semakin terlihat apabila Anda menaikkan kedua tungkai.

Kaki Terasa Dingin

Kaki Anda sering terasa dingin? Jangan-jangan bukan karena pengaruh suhu udara atau AC. Melainkan karena pasokan oksigen terhalang oleh sumbatan kolesterol pada pembuluh darah kaki.

Kesemutan atau Mati Rasa

Saraf pada kaki dapat terkena dampak dari tersumbatnya pembuluh darah. Gangguan ini dapat diketahui ketika Anda merasa kesemutan atau mati rasa pada kaki.

Luka sulit sembuh

Jika luka pada kaki cenderung lebih sulit sembuh ketimbang luka pada bagian tubuh lain, bisa jadi itu karena kolesterol Anda tinggi.

Meski terdengar menyeramkan, sebenarnya penyakit akibat kolesterol tinggi dapat dicegah dengan menjaga pola makan. Selain itu, jangan lupa untuk rutin berolahraga minimal tiga kali seminggu. Dengan demikian, kadar kolesterol Anda akan senantiasa terjaga.

Komitmen kami adalah memberikan informasi dan tips seputar kesehatan untuk Anda sekalian. Silahkan sebarluaskan informasi yang ada dalam blog ini dengan menyarankannya kepada orang di sekitar Anda untuk membacanya. Dengan menyebarkan informasi kesehatan yang ada di blog ini berarti Anda sudah berbagi kebaikan dengan sesama.

Sumber:klikdokter.com

Tweet